Sebanyak 20 peserta kursus Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Bayu Utama menutup pelatihan selama enam belas hari dengan Gelar Karya di LPK Bayu Utama, Jumat (8/12/2023).
Pada gelar karya itu para peserta memamerkan hasil pelatihan berupa gaun/dress dan outer peragaan dan presentasi busana di atas depan pimpinan dan Instruktur LPK Bayu Utama. Sebelumnya, para peserta terlebih dahulu mengikuti kelas lanjut/terampil design gaun dengan aplikasi payet dan mutiara yang diselenggarakan atas kerja sama Dinas Pendidikan Kabupaten Gunungkidul.
Pimpinan LKP Bayu Utama Gunungkidul, Jumarni, S.Pd, mengatakan tujuan pelatihan tersebut untuk meningkatkan perekonomian keluarga melalui UMKM. Maka tujuannya akhirnya diharapkan peserta bisa membuka bisnis secara mandiri.
“Hampir seluruh peserta pelatihan memang sudah memiliki Usaha Menjahit sendiri di rumah namun belum begitu paham akan Teknik Design Busana sehingga sangat sesuai ekspektasi, Gelar karya yang kita adakan sanagat bermanfaat untuk mereka dalam mengembangkan Usaha baik dari segi kualitas mapun kuantitas mereka. Hasil Karya yang di presentasikan sangatlan bervariatif sesuaia dengan Design yang mereka buat atau rancang sebelumnya.”
Diakui oleh Instruktur Design Busana yaitu Bu Siti Rahayu dan Bu Dwi Erna Nurida Peserta latih sangatlat Kreatif dan Inovatif baik saat mendesaign dan memproduksi Karya mereka.
Dalam Pelatihan ini peserta juga diberikan pendidikan karakter. Termasuk soft skill dari segi komunikasinya, sampai inovasinya. Setelah peserta kursus diberikan pelatihan, dari Tim LPK Bayu Utama juga akan memberikan pendampingan berkelanjutan untuk sambang samabung alumni agar selalu bersilaturahmi,” kata Ibu Jumarni Selaku Owner daari LPK Bayu Utama.
Harapannya setelah melalui tahapan tersebut, para peserta tidak hanya mampu menjalankan usaha, namun juga membuka lapangan pekerjaan dan menyerap tenaga kerja dari masayarakat lingkungannya.